Sebagai informasi tas kulit biasanya di produksi per hari 1 unit / item. Menagapa demikian? karena pekerjaan tas ini memiliki tingkat kesulitan cukup tinggi.
Dibutuhkan ketelitian dari cara memotong bahan, menjahit, pengeleman, embosing, melapis, mengkancing, dan aktivitas lainnya yang berhubungan dengan pemasangan asesoris .
Selain bahan berkualiatas (kulit buaya, ular,dan sapi Berizin) pengerjaan tas ini memakan waktu cukup lama agar menghasilkan produk yang berkualitas, maka tak heran tas kulit ini harga nya cukup lumayan tinggi.
Kualitas bisa dilihat dari sisi penggunaan bahan, cara memotong, melipat, pengeleman, stik, menjahit. masang pelapis satin, dll.
Dibutuhkan konsentrasi pengrajin agar bisa bekerja dengan penuh ketelitina dan kerapihan.
Ongkos jahit tas ini bervariasi di kisaran 200 ribu sampai 5 jutaan, tergantung banyaknya pemasangan asesoris dan tingkat kerumitan tas itu sendiri.
Rumit disini adalah banyaknya pekerjaan - pekerjaan kecil seperti pemasangan asesoris, banyaknya kompartemen dan saku , pemasangan bahan tambahan, sampai dengan pernak-pernak batu mulia.
Dibawah ini salah satu produk yang pernah mewakili Indonesia di Roma , Italia pada tahun 2014 dalam rangka even Expo....
Cianjur, 14 Februari 2016
